"Hari ini kita atas nama-nama ibu-ibu yang mengutuk kekerasan aparat terhadap massa aksi di DPR," ujar seorang orator di depan gerbang Polda Metro Jaya, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Minggu (29/9/2019). AGEN POKER TERPERCAYA
"Kita sebagai orang tua tidak akan pernah rela melihat anak kita ditembak, dipukuli oleh aparat kepolisian. Mereka adalah anak-anak bangsa, mereka adalah generasi muda yang sadar bahwa hari ini Indonesia sedang tidak baik-baik saja," lanjutnya.
Sang orator melanjutkan, sejumlah orang tua tak diberi akses untuk melihat anaknya yang ditahan pihak kepolisian. AGEN POKER TERBESAR INDONESIA
"Menurut berita, ada 90 mahasiswa yang ditahan oleh aparat kepolisian tapi pihak aparat tidak memberikan akses, kita sebagai orang tua, kita sebagai ibu bagaimana perasaan kita," ujar orator
"Anak yang sudah di kandung, anak yang disusui, anak yang sudah dirawat, dengan begitu saja dipukul, begitu saja ditembak," lanjutnya.
Pantauan detikcom, massa aksi juga tampak membawa sejumlah anak kecil. Massa turut membawa sejumlah poster tuntutan. Poster-poster itu bertulisan sejumlah pesan.
"Bunda mendukung anakku, tembak mati para koruptor, bukan mahasiswa", "Anaku sayang teruslah berjuang, emak merestuimu", "Uripku wis sengsoro, anaku ojo di sio-sio".
Arus lalu lintas di Jalan Gatot Subroto tampak ramai lancar. Sejumlah pengendara tampak memelankan laju kendaraanya untuk melihat aksi demo. Petugas kepolisian berjaga di sekitar lokasi.
#SUMBER
0 Komentar