Gempa bumi 5,1 magnitudo mengguncang wilayah Pulau Ternate, Maluku Utara, Senin, 13 April 2020, sekitar pukul 23.59 WIT.
Data BMKG menyebutkan, pusat gempa ini terletak di koordinat 0,29 Lintang Utara dan 126,82 Bujur Timur, atau 81 km arah barat daya Ternate dengan kedalaman 13 km.
Gempa ini dirasakan di wilayah Ternate, Tidore III-IV MMI, Sofifi III MMI, dan Labuha I-II MMI,” kata Kepala Stasiun Geofisika Ternate BMKG, Kustoro Hariyatmoko, Selasa (14/4/2020) dinihari.
Kustoro menjelaskan, gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
gempa yang terjadi itu berlangsung pada saat sebagian besar warga mulai tertidur, sontak kaget dan beberapa di antaranya berlarian keluar rumah.
“Iya, gempa (dirasakan) kuat, tadi,” ucap Nurbaya, ketika disambangi, Selasa dinihari.
Ibu lima anak itu mengatakan saat gempa terjadi dirinya sudah berbaring di tempat tidur. Namun saat gempa terasa, ia langsung membangunkan anaknya dan lari keluar rumah.
Hal senada dikatakan Nurlela, tetangga Nurbaya, saat gempa tersebut terjadi, mereka sekeluarga sudah mulai tidur. “Namun karena gempa jadi kaget dan bangun,” katanya.
Kepala Stasiun Geofisika Ternate, Kustoro mengimbau, kepada warga masyarakat Kota Ternate dan Maluku Utara pada umumnya agar tetap tenang dan selalu waspada.
“Kepada masyarakat untuk menghindari bangunan yang retak dan rusak akibat gempa yang terjadi,” sambungnya.
Kustoro menambahkan, hingga Selasa (14/4/2020) pukul 00.46 WIT, hasil monitoring BMKG menunjukkan, adanya aktivitas aftershock atau gempabumi susulan sebanyak 1 kali.
0 Komentar